Al Quran Terjemah

يَا أَيُّهَا النَّاسُ اعْبُدُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ وَالَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ الأرْضَ فِرَاشًا وَالسَّمَاءَ بِنَاءً وَأَنْزَلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً فَأَخْرَجَ بِهِ مِنَ الثَّمَرَاتِ رِزْقًا لَكُمْ فَلا تَجْعَلُوا لِلَّهِ أَنْدَادًا وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ 

"Dialah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dia menurunkan air hujan dari langit, lalu bumi menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rezki untukmu; karena itu janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah, padahal kamu mengetahui"

Menyembah adalah satu bentuk kepatuhan serta ketundukkan yang timbul oleh karena perasaan yakin terhadap segala bentuk kebesaran dan kekuasaan Allah Subhanahu Wata'ala sebagai Rabb yang patut untuk disembah, ketika keyakinan terhadap adanya Allah Subhanahu Wata'ala yang mempunyai kekuasaan mutlak itu telah diperoleh oleh seorang hamba.

Allah Subhanahu Wata'ala adalah Pencipta langit dan bumi dan yang menjadikan bumi sebagai yang luas untuk tempat tinggal serta langit sebagai atap yang melindungi manusia dari segala benda langit, dan Allah Subhanah Wata'ala pula lah yang menurunkan air hujan dari langit guna untuk menyirami , menghidupkan bumi yang tandus agar dengan air itu keluar buah - buahan dan tanaman serta rumput sebagai rizky untuk manusia. 

Karena itu hendaklah manusia tidak mengadakan sekutu , tidak menyamakan , dan tidak membandingkan dengan sesuatu yang bahkan sesuatu itu adalah ciptaan. 

Wallahu A'lam