Menyembah Dan Memohon Pertolongan
Tuesday, March 12, 2013
0
comments
إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ
" Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada
Engkaulah kami meminta pertolongan "
|
Na'budu diambil dari kata
'ibaadat yang kurang lebih berarti kepatuhan dan atau ketundukkan yang timbul karena terpaksa atau sukarela terhadap kebesaran Allah Subhanahu Wata'ala sebagai Tuhan yang berhak disembah dengan memiliki keyakinan bahwa
Allah Subhanahu Wata'ala mempunyai dan atau memiliki serta memegang kekuasaan yang mutlak terhadap diri dan sekitarnya.
Nasta'iin (minta pertolongan) diambil dari kata isti'aanah yakni mengharapkan bantuan untuk dapat kiranya menyelesaikan suatu pekerjaan yang manusia memang tidaklah sanggup untuk mengerjakannya dengan tenaga sendiri.
Ayat diatas adalah satu bentuk bentuk pengakuan, kepasrahan, ketaatan dengan penuh kerendahan, pengagungan dan kecintaan seorang hamba kepada Allah Subhanahu Wata'ala dengan sebenar - benarnya tunduk dan patuh kepada setiap persoalan dalam kehidupan, ayat tersebut juga merupakan perwujudan dan pengakuan terhadap kekuasaan Allah Subhanahu Wata'ala yang mutlak baik terhadap diri sendiri maupun alam disekitarnya.
|
Alloh Subhanahu Wata'ala ala telah mengajarkan kepada kita bagaimana hendaknya kita bertawassul kepada-Nya dengan maksud agar supaya Dia mengabulkan doa kita dan hendaknyalah manusia tidak menyembah dan memohon pertolongan kepada selain Rabb-Nya, Karena hanya Alloh Subhanahu Wata'ala yang berhak untuk itu.
Categories:
Surah Al Fatihah
0 comments:
Post a Comment